“Dan segala sesuatu kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingati kebesaran Allah s.w.t” Adz Dzariyat : 49 |
Saat seisi dunia berbicara tentang manisnya cinta,
kita menyepi sendiri di sudut alam meratapi kisah cinta, kerana kita sering terluka
dan dilukai. Demi insan yang terlalu kita cintai, lantas kita memilih untuk terus disakiti.
Saban malam kita tatap wajah bulan nun jauh di
awan, kerana kita tahu bulan sedang memerhatikan si dia. Lalu kita kirimkan
salam pada sang bayu yang berlalu, bagi menyatakan rasa rindu kita kepada si
dia. Kita tetap akan selalu begitu agar si dia tidak kesepian, meski kita tahu
si dia tidak pernah mengharapkannya.
Aku tidak pernah meminta agar kamu menyebut nama
ku di setiap doa mu. Ku tahu ia amat sulit bagi mu. Cukuplah sekadar kamu tidak
pernah lupa nama ku. Itu juga gembira bagi ku.
Seharusnya kita lebih sedar, di mana kita dalam
hati si dia. Apakah si dia masih menerima kehadiran kita atau penerimaannya
sekadar di bibir sahaja.
Biarkanlah cinta itu pergi. Kita hanya mampu
merancang, Allah s.w.t. yang menentukan segala-galanya. Dari hati kita terus
mati demi cinta, seharusnya kita merelakan episode cinta luka itu berlalu.
Bangkitlah wahai insan yang menderita kerana
cinta. Percayalah sesungguhnya Allah s.w.t telah menyediakan sesuatu yang indah
di hadapan kita.
Walaupun kadangkala kita merasa kita tidak
memerlukan semua itu, namun apabila setelah kita merasainya, barulah kita sedar
bertuahnya kita. Bertapa besarnya kasih sayang dari-Nya untuk diri kita.
Kadang-kadang Allah sembunyikan matahari, Dia turunkan hujan. Kita tertanya-tanya kemana hilangnya matahari dan kita bersedi. Rupa-rupanya Allah nak hadiahkan kita pelangi yang indah.
Syida Muhajir
tel.:
fax:
theleaderz77@email.com
http://www.syidaismyname.blogspot.com
tel.:
fax:
theleaderz77@email.com
http://www.syidaismyname.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment
Silalah Komen, Jika Sudi!!!! ^_^v